Minggu, 03 Januari 2016

PROSES CARA MEMBUAT TANAMAN TERARIUM

CARA MEMBUAT TANAMAN TERRARIUM


Tentukan  wadah dan media tanam yang akan digunakan dalam taman tanaman hias terrarium.


Tanaman Terrarium di Terrarium Jakarta Indonesia
Foto  Terrarium dalam Wadah Gelas Kaca


WADAH :

Wadah yang akan kita bisa gunakan antara lain sebagai berikut.
Stoples kaca  atau stoples apoteker cukup untuk tanaman terarium yang tumbuh tinggi.
Akuarium - dapat digunakan untuk tanaman hias terarium, dan dapat dibiarkan terbuka atau dilengkapi dengan sepotong kaca.
Vas, mangkuk/piring sup - terarium masih dapat berfungsi dengan bagian atas terbuka, meskipun Anda harus menyirami tanaman di dalam wadah yang tidak kedap udara.
Dalam contoh ini, digunakan mangkuk kaca yang mirip dengan mangkuk ikan mas (foto).

MEDIA TANAM:

Dalam membuat taman tanaman hias terrarium kita harus mentukan terlebih dahulu  jenis dari media tanamnya sesuai dengan ekologi dari tanaman terrarium secara alaminya. Media tanam untuk taman  tanaman hias terrarium sangat penting agar kita bukan cuma berhasil membuat taman miniatur tanaman hias terrarium, akan tetapi menjadi pertimbangan agar tanaman terrarium yang kita  akan buat menjadi subur serta  pertumbuhan dari tanaman hias terrarium tersebut bagus. 

Adapun persyaratan media untuk taman tanaman hias terrarium antara lain :

1.      Mampu menyimpan cadangan air yang seimbang dan terjaga kelembaban akar tanaman hias terrarium tersebut..
2.      Mengandung unsur hara yag diperlukan untuk pertumbuhan dari tanaman hias terrarium sederhana yang akan kita buat.
3.      Memiliki pori-pori untuk pertukaran udara dari akar tanaman terrarium.
4.      Memiliki drainase yang baik dan seimbang  sehingga air siraman tidak menggenang didalam pot atau wadah tanaman hias terrarium.



Beberapa media tanam  dari tanaman hias terrarium yang umum digunakan untuk menanam terrarium antara lain:

1.      Arang bekas bakaran kayu atau arang bekas batok kelapa
Arang kayu dan arang batok diletakkan didasar wadah. Fungsinya selain untuk menampung kelebihan ketika kita menyiram juga  untuk menyerap gas-gas beracun dari sistem pengakaran tanaman hias terrrarium yang kita buat nantinya.
2.    Bahan bahan organik
Bahan organik yang digunakan dapat berupa arang sekam, pakis, coco peat, maupun spagnum moss. Alasan penggunaan bahan organik dalam tanaman hias terrarium adalah karena bahan organik mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman hias terrarium  dan  mampu menjaga kelembaban akar  tanaman hias terrariumnya.
3.    Zeolit
Zeolit merupakan batuan mineral yang memiliki kemampuan menyerap air, mengurangi keasaman media, mengurangi pertumbuhan jamur, dan menyumbangkan beberapa                                                 unsur hara.    Zeolit memiliki keungulan sebagai indikator  media kekurangan air. Zeolit yang basah setelah disiram akan berwarna biru kehijauan, apabila kekurangan air maka zeolit akan berubah warna putih atau abu-abu. Hal ini memudahkan dalam pemeliharaan  tanaman hias terrarium kita.  


Alat-alat yang dipergunakan

Alat dan bahan apa saja yang diperlukan untuk membuat taman miniatur tanaman hias terrarium.
Pembuatan terrarium terbuka lebih mudah dibandingkan yag tertutup karena pada bentuk taman atau model tanaman hias terrarium terbuka tangan dapat menjangkau media dan tanaman, namun untuk membuat tanaman hias terrarium tertutup dengan mulut yang kecil diperlukan alat-alat kecil bertangkai panjang untuk menjangkau bagian dalam yag sulit dilakukan dengan tangan.
Alat yang diperlukan antara lain :

1.          Sendok bertangkai panjang
2.          Corong untuk memasukkan media
3.          Sumpit untuk memasukkan tanaman.
4.          Sprayer
5.          Gunting
6.          lap atau tissue
7.          Ember

Bahan yang diperlukan antara lain :
1.           Wadah
2.          Tanaman yang telah dibersihkan akarnya dari tanah
3.          Media terdiri dari Arang, kompos steril, zeolit ukuran 3, 2 dan 1, serta aksesoris berupa batu dan kerikil.

Tahapan proses dalam cara membuat tanaman terrarium. 

Membuat tanaman hias terrarium caranya sangat mudah, 

Langkah-langkahnya prosesnya antara lain sebagai berikut :


1.      Tutupi permukaan dasar wadah dengan arang hingga tertutup. Arang berbentuk kecil-kecil tapi tidak hancur.
2.    Lapisan kedua ditambahkan zeolit ukuran 4 hingga tertutup rata.
3.    Tambahkan bahan organik seperti cocopeat.
4.    Tanam akar tanaman yang telah bersih dari tanah di dalam bahan organik. Atur bentuk dan susunannya agar terlihat indah.
5.    Tutupi perlahan dengan zeolit ukuran 2. Agar tidak berantakan dapat menggunakan corong.
6.    Lapisan teratas ditutupi dengan zeolit ukuran 1.
7.    Hiasi permukan atas dengan aksesoris seperti pasir pantai atau bebatuan.
8.    Setelah selesai, semprot terrarium dengan sprayer perlahan hingga air meresap hingga lapisan terbawah.
9.    Bersihkan permukaan kaca dengan kain.
          
Bagaimana cara mendesain terrarium?
Mendesain terrarium cukup mudah, beberapa langkah yang harus diperhatikan atara lain sebagai berikut :
1.      Tentukan tema tanaman hias terrariumnya  misalnya tema pantai yaitu menggunakan tanaman palem dan aksesoris pasir pantai, atau tema  tropis menggunakan tanaman pakis dan batu gunung.
2.    Pilih jenis tanaman  yang cocok untuk terrarium    yang memiliki perbedaan tinggi, warna, dan tekstur daun.
3.    Tentukan apakah akan membuat tanaman hias terrarium terrarium yang dilihat dari satu sisi atau semua sisi, hal itu mempengaruhi posisi penempatan tanaman terrarium tsb. Bila taman mini atur tanaman hias terrarium yang dilihat semua sisi maka tempatkan tanaman di posisi yang tertinggi di tengah, namun bila taman tanaman hias terrarium satu sisi berarti letakkan tanaman tertinggi di posisi paling belakang.
4.    Kontur media adalah tinggi rendahnya media atau kemiringan media. Buat media tidak terlalu datar untuk membut kesan lebih alami.
5.    Jumlah media tanam yang digunakan jangan lebih dari 1/3 bagian wadah, tujuannya agar terdapat ruang untuk tanaman hias terrrarium kita tumbuh  dengan mempertimbangkan aspek dari keindahan.
6.    Jangan menempatkan tanaman  hias terrarium terlalu padat,  sisakan ruang untuk pertumbuhan tanaman hias terrarium. Hindari daun mengenai dinding kaca.
7.    Hiasi dengan aksesoris seperti pasir pantai atau batuan berwarna pada permukaan media sesuai dengan tema.
8.    Tempatkan satu tanaman dengan warna yang mencolok sebagaipoint of interest, misalnya Cryptanthus warna pink.
9.    Aksesoris miniatur rumah atau kolam dapat dibuat sehingga solah-olah menjadi miniatur taman tanaman sesungguhnya.
10.      Tambahkan pita yang dikalungkan dileher wadah untuk mempermanis terrarium.

untuk mempermudah anda dalam cara membua  terrarium sederhana ini berikut video sebagai gambar visualisasi dari yang telah dikatakan diatas lihat disini VIDEO nya 



Tahapan proses dalam cara membuat tanaman terrarium. 

Langkah-langkahnya prosesnya antara lain sebagai berikut :

1.  Tutupi permukaan dasar wadah dengan arang hingga tertutup. Arang berbentuk kecil-kecil tapi tidak hancur.
2.    Lapisan kedua ditambahkan zeolit ukuran 4 hingga tertutup rata.
3.    Tambahkan bahan organik seperti cocopeat.
4.    Tanam akar tanaman yang telah bersih dari tanah di dalam bahan organik. Atur bentuk dan susunannya agar terlihat indah.
5.    Tutupi perlahan dengan zeolit ukuran 2. Agar tidak berantakan dapat menggunakan corong.
6.    Lapisan teratas ditutupi dengan zeolit ukuran 1.
7.    Hiasi permukan atas dengan aksesoris seperti pasir pantai atau bebatuan.
8.    Setelah selesai, semprot terrarium dengan sprayer perlahan hingga air meresap hingga lapisan terbawah.
9.    Bersihkan permukaan kaca dengan kain.
          
Bagaimana cara mendesain terrarium?
Mendesain terrarium cukup mudah, beberapa langkah yang harus diperhatikan atara lain sebagai berikut :
1.      Tentukan tema tanaman hias terrariumnya  misalnya tema pantai yaitu menggunakan tanaman palem dan aksesoris pasir pantai, atau tema  tropis menggunakan tanaman pakis dan batu gunung.
2.    Pilih jenis tanaman  yang cocok untuk terrarium    yang memiliki perbedaan tinggi, warna, dan tekstur daun.
3.    Tentukan apakah akan membuat tanaman hias terrarium terrarium yang dilihat dari satu sisi atau semua sisi, hal itu mempengaruhi posisi penempatan tanaman terrarium tsb. Bila taman mini atur tanaman hias terrarium yang dilihat semua sisi maka tempatkan tanaman di posisi yang tertinggi di tengah, namun bila taman tanaman hias terrarium satu sisi berarti letakkan tanaman tertinggi di posisi paling belakang.
4.    Kontur media adalah tinggi rendahnya media atau kemiringan media. Buat media tidak terlalu datar untuk membut kesan lebih alami.
5.    Jumlah media tanam yang digunakan jangan lebih dari 1/3 bagian wadah, tujuannya agar terdapat ruang untuk tanaman hias terrrarium kita tumbuh  dengan mempertimbangkan aspek dari keindahan.
6.    Jangan menempatkan tanaman  hias terrarium terlalu padat,  sisakan ruang untuk pertumbuhan tanaman hias terrarium. Hindari daun mengenai dinding kaca.
7.    Hiasi dengan aksesoris seperti pasir pantai atau batuan berwarna pada permukaan media sesuai dengan tema.
8.    Tempatkan satu tanaman dengan warna yang mencolok sebagaipoint of interest, misalnya Cryptanthus warna pink.
9.    Aksesoris miniatur rumah atau kolam dapat dibuat sehingga solah-olah menjadi miniatur taman tanaman sesungguhnya.
10.      Tambahkan pita yang dikalungkan dileher wadah untuk mempermanis terrarium.


banner
Previous Post
Next Post

0 komentar: